Cerita dan Celoteh, Mama Lyfe, parenting

Belajar di PSPA Bareng Abah Ihsan, Impactful!

Beberapa waktu lalu, KIMI (Komunitas Ibu Muda Indonesia) kasih challenge buat mencoba hal baru dengan cara ikut event yang belum pernah dicoba. Aku yang notabene adalah mama-mama rumahan yang kalau udah lelah hobinya neror suami biar cepet pulang, kali ini coba ambil tantangannya. Pasti bingung dong ikut event apa secara nggak banyak temen di Medan. Info pun terbatas. Akhirnya scroll sana-sini di instagram, dan salah satunya ketemulah sama @mommiesprojectmedan. Ada beberapa komunitas yang aku temui juga berkat challenge ini. Beberapa aku juga gabung. MasyaAllah di luar dugaan, challenge ini bawa aku ke banyak kesempatan lainnya.

Dari @mommiesprojectmedan, aku tahu akan ada PSPA bareng Abah Ihsan di Medan. Tapi entahlah, aku belum tertarik daftar. Satu, aku sebenarnya sempat ada di fase menghindari seminar parenting. Why? Lelah aja. After effect-nya ngerasa gagal jadi ibu. Aku nggak bisa praktek sesempurna dan seideal kayak apa kata artikel. And so on. Rasanya aku udah hafal semua isi artikel tentang menjadi ibu ideal. Dan aku beneran lelah. Dua tahun terakhir, aku hampir nggak pernah cerita soal gaya parenting di medsos, pernah ada yang request via DM, aku bilang nggak. Paling aku reshare saja jika ada artikel yang menurutku bagus dan nggak menghakimi. Aku nggak sempurna buat cerita soal parenting. Dalihku. Alasan lainnya adalah nanti anak gimana dong kalau aku ikut PSPA? Sama siapa? Belum siap ninggalin mereka. And so on.

Sampai akhirnya, temen-temen dekatku malah ngajakin daftar. Aku jadi berpikir ulang. Empat tahun terakhir, aku udah berproses dengan segala riuh rendahnya kehidupan baruku sebagai ibu, aku rasa sudah waktunya aku memang harus belajar, melawan segala ketakutan, serta berprasangka baik. Aku juga udah sering lihat profil Abah Ihsan dan sepertinya materinya bagus. Bismillah semoga diri ini sudah cukup siap untuk belajar lagi.

Setelah diskusi sama suami, kami sepakat nggak bisa ikut berdua. Harus salah satu karena suami masih berat jika harus menitipkan anak di daycare. Maka bismillah, akulah yang akhirnya ikut.

Hari pertama, jujur saja aku nggak berekspektasi banyak. Bayanganku ya ini seminar parenting gitu lah pasti diajarin cara didik anak. Pokoknya ya niat belajar aja. Ternyataaaaa. Jeder!

Continue reading “Belajar di PSPA Bareng Abah Ihsan, Impactful!”

Advertisement